Wednesday 8 October 2014

SEKOLAH PASAR MODAL (SPM) LEVEL 1

SPM Level 1 diadakan dalam satu hari, dari jam 09.00 - 16.00 bertempat di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI). Sebelum dimulai, peserta akan diberi buku panduan mengenai pengertian dan teknik menganalisa saham. Pengetahuan saya mengenai investasi di pasar modal menjadi bertambah, ditambah dengan penjelasan yang menarik serta menyenangkan, saya dapat dengan mudah mengaplikasikan cara bermain saham. 

Apa itu investasi? Bagaimana cara bermain saham? Sebaiknya anda mendaftarkan diri pada Sekolah Pasar Modal. Sekolah Pasar Modal atau SPM diadakan untuk anda yang ingin berinvestasi di pasar modal dan ingin meningkatkan kemampuan analisa investasi serta ingin mengetahui produk investasi lainnya di pasar modal. SPM dibagi menjadi 2 level:
  1. Sekolah Pasar Modal (SPM) Level 1
  2. Sekolah Pasar Modal (SPM) Level 2
Selain itu bagi anda yang ingin mendalami investasi syariah dapat mengikuti Sekolah Pasar Modal Syariah (SPMS). SPMS juga dibagi menjadi 2 level:
  1. Sekolah Pasar Modal Syariah (SPMS) Level 1
  2. Sekolah Pasar Modal Syariah (SPMS) Level 2
Sekolah Pasar Modal ini diadakan oleh Bursa Efek Indonesia secara G R A T I S !
Anda juga dapat mempelajari mengenai ciri-ciri saham perusahaan yang jangan dibeli pada LabSaham Indonesia .

Semoga tulisan ini bermanfaat. Terima Kasih.. :)


Saturday 27 September 2014

PERLAKUAN TIDAK MENYENANGKAN RESTO NASI GORENG REMPAH MAFIA (Dipatiukur-Bandung)


Saya akan menuliskan post titipan seseorang, mengenai perlakuan tidak menyenangkan restoran Nasi Goreng Rempah Mafia yang terletak di kawasan Bandung. Kejadian ini berlangsung pada saat perayaan ulang tahun Kota Bandung. Saya ikut menjadi costumer resto ini.
 
Dipatiukur-Bandung, 27 September 2014 21:00

Kondisi yang memaksa saya untuk menghabiskan waktu sekitar 4 jam dan lalu lintas Bandung yang sedang macet memaksa saya mencari tempat untuk menunggu.


Masuk ke resto yang panas dan aroma cabai yang menyengat serta kondisi yang amat ramai membuat suasana tidak nyaman, ditambah lagi pelayanan pramusaji yang tidak cekatan menambah perasaan sangat tidak nyaman.


Info yang menyebutkan pemesanan waktu yang lama, membuat saya mencoba untuk menghitung lama pemesanan. Saya memesan nasi goreng berandal level 3 + telur, nasi goreng gangster level 3 + telur, fruit tea, dan es teh manis. Nasi goreng berandal level3 + telur membutuhkan waktu 45 menit dan sampai nasinya habis, pesanan bernama nasi goreng gangster level 3 + telur tidak kunjung datang.


Bak petir di siang bolong, setelah dicicipi, nasi goreng itu pun rasanya biasa-biasa saja. Pesanan minuman berupa es teh manis dan fruit tea sampai pada menit ke 50. Setelah menunggu selama 1 jam 15 menit, rasa lapar pun hilang karena saya kenyang dengan makan kerupuk dan kembung minum air.


Terlihat di sudut kiri saya, seorang customer ibu-ibu marah dan walkout karena pesanan yang tak kunjung datang. Ibu itu memesan disaat yang bersamaan dengan saya.

Kami pun bergerak ke kasir dan membatalkan pesanan. Siapa sangka? Total bill kami Rp 26.500,- dan dikembalikan sebesar Rp 50.700,- padahal saya membayar dengan uang Rp 100.000,-. WOW, sungguh pelayanan yang "excellent" untuk resto bidang kuliner yang membiarkan customernya kelaparan dan kehausan selama 75 menit ditambah dengan kelakuan iseng kasir yang nakal.

Kesimpulannya, nasi goreng mafia sungguh tidak saya rekomendasikan. 
Terima kasih.
hm.270914.rf-bandung

Semoga tulisan ini bermanfaat. Terima Kasih.. :)

Sunday 21 September 2014

CEO EXCHANGE

Mayang Bogawa
Based on lecture by Prof. Dr. Ir. Ujang Sumarwan, M. Sc 
Marketing Class R-52 
Graduate Program of Magister Management and Business 
Bogor Agricultural University, Indonesia

"CEO EXCHANGE"
  
Pada akhir perkuliahan Manajemen Pemasaran, terdapat pemutaran video CEO exchange mengenai dua orang CEO sukses. Topik pada acara tersebut adalah menurunkan ketergantungan bahan bakar minyak dengan mengelola sumberdaya alam menjadi bahan bakar fosil. CEO sukses tersebut adalah Patricia Ann Woertz dan Robert W. Lane.

PATRICIA ANN WOERTZ
Patricia A. Woertz merupakan salah satu CEO wanita yang berpengaruh di dunia. Ketertarikannya dengan dunia bisnis berawal dari liburan masa kecilnya yang dihabiskan dengan berkunjung ke perusahaan-perusahaan ternama. Sejak kecil Patricia sudah memutuskan untuk menjadi CEO. Sebelumnya, Patricia bekerja sebagai Executive Vice President di perusahaan minyak Chevron kemudian memutuskan untuk pindah menjadi President dan CEO di Archer Daniels Midland (ADM) pada tahun 2007. Patricia percaya bahwa manusia dapat mengelola sumberdaya alam tanpa merusak lingkungan.  ADM merupakan perusahaan prosesor pertanian terbesar di dunia. ADM menciptakan bahan bakar alternatif untuk mengurangi ketergantungan bbm. ADM mengubah produk pertanian berupa jagung yang berasal dari Brazil dan Indonesia menjadi bioetanol. Bioetanol dicampurkan dengan bbm sehingga dapat mengurangi dampak kerusakan pada lingkungan dan pemanasan global. Campuran tersebut sudah diteliti dan aman digunakan untuk kendaraan. Awalnya Patricia meragukan penggunaan bahan bakar alternatif, namun dengan bergabung di ADM pandangannya mengenai bahan bakar berubah, bahwa pada saat ini dunia membutuhkan bahan bakar alternatif untuk mengurangi ketergantungan pemakaian bbm yang semakin langka. Walaupun seorang wanita, namun Patricia sukses membangun ADM dan keluarganya. Kata inspiratif dari tayangan ini adalah: "Kita dapat mengubah biji jagung menjadi emas murni".

ROBERT W. LANE
Video ke dua memutar profil mantan seorang pegawai bank yang sukses menjadi CEO. Robert W. Lane merupakan CEO dari perusahaan alat berat pertanian dan kehutanan Deere & Company. Robert menyukai pekerjaannya sebagai CEO karena perusahaan tersebut dapat melayani ke seluruh dunia. Robert menerapkan konsep Tim dalam perusahaannya. Suatu perusahaan bukanlah keluarga dimana ketika tidak suka kita dapat menolak untuk bekerjasama. Tetapi suatu perusahaan merupakan tim untuk bekerjasama mencapai tujuan perusahaan dengan profesional. Robert selalu mengontrol kinerja pegawainya, apapun masalah pekerjaan yang terjadi harus segera dilaporkan sehingga dapat dieselesaikan. Komunikasi yang lancar antar pegawai dan atasan membuat kinerja menjadi lebih baik. Kenyamanan bekerja di perusahaan membuat perusahaan ini terus berkembang. Pegawai yang sudah memasuki masa pensiun masih diperbolehkan untuk bekerja dan mengarahkan pegawai-pegawai baru. Robert mengarahkan Deer & Company menciptakan inovasi pada alat beratnya dengan membuat sistem komputerisasi pada traktor dan alat berat lainnya. Sistem komputerisasi yang terhubung dengan GPS ini memudahkan para petani untuk melakukan pekerjaan dengan rapi dan terkendali. Para petani juga dapat mengendalikan bisnis mereka dari atas traktor karena alat tersebut sudah diatur perjalanannya. Perusahaan ini juga memanfaatkan bahan bakar bioetanol berbahan dasar gula. Inovasi ini membuat Deer & Company menjadi salah satu perusahaan alat berat pertanian paling dicari di dunia. Kata inspiratif dari Robert W. Lane adalah: "Kita akan belajar banyak di masa sulit".

Semoga tulisan ini bermanfaat. Terima Kasih.. :)




Saturday 9 August 2014

CHOCOLATE WAR

Mayang Bogawa
Based on lecture by Prof. Dr. Ir. Ujang Sumarwan, M. Sc 
Marketing Class R-52 
Graduate Program of Magister Management and Business 
Bogor Agricultural University, Indonesia


"ALWAYS LOOKING FOR CHALLENGE"
  
"Always looking for challenge" merupakan kalimat yang inspiratif ketika saya menonton film dokumenter The Chocolate War, kalimat ini menunjukkan bagaimana suatu perusahaan mampu berkembang dan bertahan selama puluhan tahun. Film tersebut mengajarkan beberapa konsep marketing yang bisa dipelajari:

1. Corporate Social Responsibility (CSR)
Pertama kali mendengar kata CSR adalah ketika saya kuliah S1 di Kehutanan IPB, bagaimana sebuah perusahaan hutan bertanggung jawab terhadap masyarakat dan lingkungan di sekitar perusahaannya. Saya mengira bahwa konsep ini merupakan konsep baru yang diadakan perusahaan beberapa tahun terakhir, namun setelah saya menonton film ini saya menyadari bahwa konsep CSR sudah diadopsi lama oleh perusahaan coklat Hersey. Konsep CSR Hersey adalah dengan mendirikan sekolah untuk anak-anak yang kurang mampu, menunjukkan bahwa perusahaan coklat sekalipun bertanggung jawab terhadap masyarakat disekitarnya sejak tahun 1909. 

2. Product Strategy
 Film ini menceritakan mengenai persaingan dua perusahaan coklat besar yaitu Hersey dan Mars. Produk coklat hersey terkenal denan rasa yang lebih klasik, sedangkan Mars menawarkan produk coklat dengan berbagai rasa. Selain itu ada perusahaan lain yang bernama Godiva membuat konsep coklat yang elegan dan berkelas sehingga mengubah pandangan orang mengenai coklat yang murah. Produk kolaborasi Hersey dan Mars yang kemudian diambil alih oleh Mars yaitu coklat M&M merupakan strategi produk dengan membuat coklat yang dilapisi permen sehingga tidak gampang meleleh dan di desain kecil sehingga mudah dibawa ketika bepergian maupun perang sekalipun. Mars juga membuat produk dengan mencampur coklat, susu dan karamel sehingga membuat variasi rasa pada coklat. Ukuran produk yang kecil juga mampu membuat coklat ini mudah diambil siapa saja ketika di toko.

 3. Pricing Strategy
Hersey menjual produk awalnya seharga satu nikel, setelah produknya terkenal dipasaran Hersey melakukan strategi harga dengan menaikkan harga.

4. Promotion Strategy - The Power of Advertising
Strategi promosi yang dilakukan perusahaan adalah melalui militer dan iklan. Perusahaan
mempromosikan produk coklatnya untuk para tentara yang berperang kemudian meluaskan target pemasaran ke anak-anak melalui iklan. Iklan mampu mengubah pandangan coklat sebagai makanan para tentara menjadi cemilan yang diminati berbagai aspek umur dari anak-anak hingga dewasa. Mars menampilkan iklan yang menarik dengan membangun karakter M&M yang hadir disetiap pekan sehingga disenangi anak-anak. Silahkan melihat.. Iklan M&M - which hand ? :) dan Iklan M&M - Memories... Disisi lain, Hersey juga melakukan strategi promosi dengan mensponsori film Hollywood ternama yaitu ET.

5. Distribution
Saluran distribusi yang dapat dipelajari dari film ini adalah memasarkan produk kepada militer sehingga dapat menjadi suplier para tentara ketika perang. Terlihat pula Mars mengawali saluran distribusinya dengan sistem door to door secara langsung kepada konsumen. Para perusahaan coklat pun membuat outlet dan menjual produk mereka melalui agen.

Semoga tulisan ini bermanfaat. Terima Kasih.. :)

Sunday 27 July 2014

PROMOSI, HARGA, DAN BRAND

Mayang Bogawa
Based on lecture by Prof. Dr. Ir. Ujang Sumarwan, M. Sc 
Marketing Class R-52 
Graduate Program of Magister Management and Business 
Bogor Agricultural University, Indonesia


 
P R O M O S I
 
Salah satu aspek pemasaran adalah promosi. Apa yang kita pikirkan ketika mendengar kata promosi ?
  • pameran, iklan
  • sales, buy 1 get 1, gratis
  • barang baru, kondisi tertentu
  • peningkatan brand
  • strategi penjualan
  • free ongkir
Hal ini merupakan teknik promosi dengan tujuan memberikan insentif kepada konsumen yaitu promosi dalam arti sempit "Sales Promotion". Sedangkan promosi dalam arti luas adalah "Communication" - memperkenalkan. Tujuan promosi dalam jangka pendek adalah untuk mendapatkan pelanggan yang baru. Dalam jangka panjang program promosi bertujuan untuk mempengaruhi perilaku konsumen, pedagang, pesaing, dan tenaga pemasaran suatu perusahaan. Bentuk promosi yang paling populer dan sering dilakukan adalah iklan, karena dinilai paling efektif dan dapat mempengaruhi konsumen secara langsung.
 
H A R G A
 
Nilai adalah persepsi dari ungkapan kuantitatif tentang kemampuan barang dalam suatu pertukaran (dipengaruhi ruang dan waktu, rasa memiliki). Harga adalah nilai yang dinyatakan dalam satuan mata uang tertentu. Manfaat (utility) adalah atribut barang untuk memuaskan kebutuhan (ex: air minum untuk mengurangi dahaga).

B R A N D
 
"Merek membawa janji bahwa produk atau jasa membawa karakteristik dan kualitas yang unik dan spesifik sesuai dengan harapan konsumen yang dituju"
 
Ciri-ciri merek yang baik adalah:
  1. terlindungi dengan baik
  2. mudah diucapkan
  3. mudah diingat
  4. mudah dikenali
  5. menarik
  6. menampilkan manfaat produk
  7. menonjolkan citra perusahaan atau produk
  8. memperlihatkan perbedaan produk dibanding dengan pesaing
Pada saat ini, negara maju fokus untuk membangun Research & Development (R&D) serta Marketing kemudian mengarahkan negara berkembang untuk berproduksi. Misalnya, perusahaan Toyota memproduksi barang di Indonesia dengan pusat kegiatan marketing di Jepang. Disini terlihat bahwa kegiatan marketing sangat penting untuk meningkatkan brand suatu produk.
 
Marketing yang tepat akan meningkatkan Brand, sehingga di dalam dunia kerja, bidang marketing membutuhkan banyak orang untuk komunikasi, memperluas jaringan, dan menjangkau berbagai konsumen yang tersebar. 
 
Semoga tulisan ini bermanfaat. Terima Kasih.. :)

Mempelajari Manajemen Pemasaran lebih lanjut dapat melalui:
 
Ujang Sumarwan, Agus Djunaidi, Aviliani, H.C.Royke Singgih, Jusup Agus Sayono, Rico R Budidarmo, Sofyan Rambe. 2009. Pemasaran Strategik: Strategi untuk Pertumbuhan Perusahaan dalam Penciptaan Nilai bagi Pemegang Saham (Strategic Marketing: Strategy for Corporate Growth in Creating Share Holder Value). Jakarta. Inti Prima.
 





 
Sumarwan, U., Achmad Fachrodji., Adman Nursal., Arissetyanto Nugroho., Erry Ricardo Nurzal., Ign Anung Setiadi., Suharyono., Zeffry Alamsyah. 2010. Pemasaran Strategik: Perspektif Value-Based Marketing dan Pengukuran Kinerja (Strategic Marketing: Value Based and Performance Measurement Perspectives). Bogor, IPB Press.